Mata Kuliah : Pengembangan Sistem Evaluasi Pendidikan Islam
Kode Mata Kuliah : PAI 506
Komponen : MKB
Fakultas : Tarbiyah
Jurusan : Pendidikan Agama Islam (PAI)
Program Studi : Pendidikan Agama Islam (PAI)
Program : S.1
Bobot : 3 SKS
Semester : IV ( Empat )
A. Kompetensi Dasar
Mahasiswa memperoleh wawasan tentang kegiatan evaluasi sebagai satu kegiatan integral dalam kegiatan pembelajaran, dan memiliki pengetahuan serta keterampilan dasar dalam merencanakan, menyusun, dan melaksanakan evaluasi pendidikan serta menafsirkan dan memanfaatkan hasil dalam konteks kegiatan belajar mengajar ( KBM ), dan mampu mengembangkan alat evaluasi terutama tes hasil belajar.
B. Hasil belajar
Setelah proses pembelajaran akan diperoleh hasil belajar sebagai berikut :
- Mampu memahami teori pengetahuan dasar tentang sistem evaluasi pendidikan
- Mengetahui tujuan kegunaan evaluasi pendidikan.
- Mengetahui ciri – ciri dan prinsip – prinsip evaluasi pendidikan.
- Mengetahui fungsi dan kegunaan tes standar dan tes non standar.
- Mampu menyusun tes hasil belajar
- Mampu merencanakan, menyusun dan melaksanakan evaluasi pendidikan.
- Mampu memberikan skor dan terampil menerapkan penilaian acuan norma (PAN) dan penilaian acuan patokan (PAP).
- Mampu membuat kisi – kisi soal, menetapkan tingkat kesukaran (TK) dan daya pembeda (DP).
- Mengetahui hubungan taksonomi tujuan pendidikan dengan evaluasi pendidikan.
- Mampu menetapkan validitas tes dan reliabilitas tes.
- Mampu melaksanakan konversi nilai berskala 5,8,10, dan 100 dan Z skor.
- Mampu menganalisa hasil belajar dan pengembangannya.
C. Indikator
- Mahasiswa dapat menjelaskan teori – teori dan pengetahuan dasar tentang sistem evaluasi pendidikan Islam
- Mahasiswa dapat menjelaskan tujuan dan kegunaan evaluasi pendidikan.
- Mahasiswa dapat menjelaskan dan memahami ciri – ciri dan prinsip – prinsip evaluasi pendidikan.
- Mahasiswa dapat menjelaskan hubungan taksonomi tujuan pendidikan dengan evaluasi pendidikan.
- Mahasiswa dapat membedakan antara tes standar dan tes non standar.
- Mahasiswa dapat menjelaskan bentuk dan jenis tes standar.
- Mahasiswa dapat menetapkan skor dan menerapkan Penilaian Acuan Patokan (PAP) dan Penilaian Acuan Norma (PAN).
- Mahasiswa dapat melaksanakan konversi nilai berskala 5,8,10,100 dan Z skor.
- Mahasiswa dapat membuat kisi – kisi soal, menetapkan tingkat kesukaran (TK) dan daya pembeda (DP).
- Mahasiswa dapat menetapkan validitas tes dan reliabilitas tes.
- Mahasiswa dapat menganalisa hasil belajar dan pengembangannya.
D. Meteri Pokok
- Pengetahuan Dasar tentang Evaluasi Pendidikan
a. Pengertian dan Evaluasi Pendidikan.
b. Urgensi Evaluasi dalam Pendidikan.
c. Tujuan dan Fungsi Evaluasi.
d. Ciri – ciri dan prinsip – prinsip evaluasi pendidikan.
- Jenis dan proses Evaluasi Pendidikan
- Taksonomi Tujuan Pendidikan dan Evaluasi Hasil Belajar.
- Penilaian Berbasis Kompetensi
- Bentuk dan Teknik Evaluasi Hasil Belajar
a. Teknik Evaluasi non tes
b. Teknik Evaluasi tes essay
c. Teknik Evaluasi tes objektif
d. Teknik Evaluasi Perbuatan
- Perencanaan
a. Langkah – langkah menyusun tes
b. Membuat kisi – kisi soal
c. Tingkat kesukaran (TK) dan Daya Pembeda (DP).
- Pemberian skor dan sitem penilaian
a. Teknik Pemberian skor
b. Penilaian Acuan Patokan (PAP)
c. Penilaian Acuan Norma (PAN)
- Teknik Pengelolaan Skor Hasil Evaluasi.
a. Pengelolaan skor menjadi nilai huruf
b. Pengelolaan skor menjadi nilai bersekala 5,8,10, dan 100
c. Pengelolaan skor menjadi skor standar 2
- Validitas dan Reliabilitas Tes
a. Validitas tes
- Pengertian validitas
- Macam – macam validitas
- Cara mengetahui validitas tes
b. Reliabilitas tes
- Pengertian Reliabilitas tes
- Metode Reliabilitas tes
- Reliabilitas tes essay
- Tes standar dan tes non standar
- Analisis hasil evaluasi dan pengembangannya
- Teknik pembuatan soal
a. Soal tes tertulis
b. Soal tes perbuatan
c. Soal instrumen non tes ( pengamatan sikap, penilaian portofolio, kecapakan hidup, tes skala sikap, tes minat, tes motivasi berprestasi, tes kreativitas, tes strates belajar )
E. Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran didasarkan pada prinsip belajar aktif ( active learning ) yang diorientasikan agar mahasiswa mampu memahami pengeatahuan dasar tentang sistem evaluasi pendidikan islam, memahami pola – pola tes hasil belajar dengan baik dan benar. Menguasai sistem pendekatan penilaian, dan terampil dalam melaksanakan validitas dan reabilitas tes, serta dapat menganalisis hasil evaluasi. Adapun strategi pembelajaran yang dinilai lebih efektif adalah sebagai berikut :
1. Pemberian tugas individual dan kelompok
2. Diskusi kelompok
3. Belajar kolaboratif dan belajar mandiri
4. Pengembangan keterampilan.
F. Sarana dan Sumber Pembelajaran.
- Sarana dan Belajar
a. Alat – alat tulis
b. White Board
c. Media pengajaran (OHP)
d. Makalah Diskusi
e. Buku Literatur.
- Sumber Belajar
Anas Sudijono, (1996), Pengantar Evaluasi Pendidikan,
Coni setiawan,(1990), Pendekatan Keterampilan Proses,
. , ( 1982), Prinsip – prinsip dan teknik Pengukuran dan Penilaian dalam Pendidikan,
Depdikbud, (1981), Materi dasar Pendidikan Akta V, buku IIIc, Penilaian dalam Pendidikan,
Edward Norman, (1981), Measurement and Evaluation in Teaching, Edisi IV, New Yoark, Macmillan Publishing Co.,Inc.
Chabib Thoha,M.,(1990), Teknik Evaluasi Pendidikan,
John W.Best, (1982), Methode Penilaian Pendidikan, Terj.Sanfiah Faisal dan Muladi G.W.,
Muchtar Bukhari,(1980), Teknik – teknik Evaluasi dalam Pendidikan,
Ngalim Purwanto,M,(1990),Prinsip – prinsip dan Tekhnik Evaluasi Pengajaran,
Raka Joni,T., (1984), Pengukuran dan Penilaian Pendidikan,
Sukarsina Arikunto,(1984)., Dasar – dasar Evaluasi Pendidikan,
., (1986),Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktis,
Winkel,W.S., (1983), Psikologi Pendidikan dan Evaluasi Belajar,
G. Penilaian
Disamping melalui test tertulis, penilaian ( evaluasi ) juga dilakukan melalui pengamatan terhadap partisipasi mahasiswa di kelas sewaktu perkuliahan berlangsung, prosentase kehadiran (Presensi), hasil eksplorasi literature dan penyusunan makalah.
1 comment:
terimakasih untuk artikel yang sudah di posting. sangat membantu sekali bagi para pendidik dalam meningkatkan kualitas pendidikan.
mari kita majukan pendidikan di Indonesia.
Zainul Mufidah FIAI
Post a Comment