Pembelajaran berbasis teknologi sangat menunjang upaya pencapaian tujuan pembelajaran.
Teknologi membantu guru dalam pembelajaran sehingga pembelajaran menjadi efektif dan efisien. Kehadiran teknologi menjadikan pembelajaran tidak monoton, pembelajaran menjadi lebih menarik dan merangsang perhatian dan konsentrasi peserta didik. Dalam proses pembelajarannyapun, kehadiran teknologi memudahkan guru menyampaikan materi pembelajaran dengan bantun media teknologi seperti proyektor dengan ditunjang berbagai aplikasi yang dapat membantu proses pembelajaran.Terlepas dari kelebihan teknologi dalam pembelajaran, masih terdapat celah yang menjadi keresahan, karena tidak semua pihak dapat menerima dan mengikuti perkembangan teknologi dalam pembelajaran. Di beberapa sekolah/madrasah, masih terjadi ketimpangan dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi. Guru masih memanfaatkan sarana seadanya dalam melaksanakan pembelajaran di kelas. Tidak dapat dipungkiri bahwa memang faktor finansial menjadi hambatan utama dalam penyediaan sarana dan prasarana teknologi informasi dan komunikasi. Selain juga faktor komptensi guru yang memang tidak menguasai teknologinya. Pada kondisi demikian, semangat guru dalam mendidik dan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran tetap harus mendapatkan apresiasi setingg-tingginya yang tetap dan selalu berusaha mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Walau bagaimanapun, teknologi hanyalah alat untuk mencapai tujuan. Apapun kondisinya, apapun alatnya, tidak perlu protes, karena kehidupan akan terus jalan, tetap semangat dan bahagia untuk semua guru dan peserta didik.
MTs Nurul Huda Sukaraja, sebagai lembaga layanan yang bergelut dalam dunia pendidikan berbasis pondok pesantren berupaya menerapkan pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi. Dalam pembelajaran berbasis teknologi ini, madrasah tidak mewajibkan peserta didiknya memiliki laptop atau noteboke atau handphone, tetapi fasilitas pembelajaran berbasis teknologi disediakan oleh madrasah. Dengan pembelajaran berbasis teknologi, peserta didik diharapkan telah mengenal perkembangan teknologi dan mampu mengoperasikan beberapa aplikasi yang bermanfaat untuk menunjang pencapaian kompetensi. Untuk mengantisipasi kekhwatiran akan kecanduan peserta didik pada teknologi, maka sangat diperlukan perhatian dan pengawasan dari guru dan orang tua untuk menunjang pembentukan pola pikir dan karakter peserta didik.
No comments:
Post a Comment